Menganggap kebenaran dari pihak lain bukanlah kebenaran yang sebenarnya.
Bahkan kita suka sekali berdebat tentang kebenaran versi kita.
Melawan kebenaran versi orang lain.
Mengapa harus saling ngotot-ngotottan berdebat tentang kebenaran ?
Bukankah kebenaran itu seharusnya mendamaikan.
Ataukah selama ini kita cuma "merasa benar" saja.
Dan belum benar-benar "mengalami kebenaran".
Kebenaran dari orang pintar ditunjukan dengan redaksi. biasanya seperti itu ... salam blog...
BalasHapusfolbek ya..
@Pik....
BalasHapusSip.....
Salam kenal ya ....
Salam Blog juga :-)